Sunday, February 11, 2007

Basi, Boring, Bzzz...

Klik di click here!


Hehe.. Udah lama ga nge-update blog niy (laporan khusus konser Muse mah ga usah dianggap deh). Perlu waktu yang cukup lama buat gw untuk sembuh dari penyakit "ide mampet"--yang udah hampir dua minggu menyerang otak gw ini. Hiks. Setelah mengheningkan cipta selama berhari-hari sekarang gw ngerti penyebab utama kemampetan ide ini: karena baca blog2 yang ada di wordpress.


No offence to wordpressers. Ini ga ada hubungannya dengan kalian. It's just me, silly me. Begini ceritanya...

Kayaknya dari dulu gw tuh alergi banget ngebaca tulisan yang ditulis dengan cara yang 'lurus', yang 'benar', dan yang 'datar'. Intinya, gw ga suka tulisan yang 'garing'. Woeittss!! Jangan salah sangka dulu, 'garing' bukan berarti jelek. Yang gw maksud dengan garing tuh tulisan yang ngebuat otak gw memerintahkan mulut gw untuk membuka lebar-lebar--bukan untuk tertawa--tapi untuk menghirup udara sebanyak-banyaknya berusaha menjaring molekul-molekul oksigen dari alam bebas untuk para alveolus sekarat yang ada di dalam paru-paru gw (bahasa boringnya mah: menguap), ngga peduli seberapa hebat tulisan itu.

Kalo masih belum ngerti, pikirin aja buku2 tebel yang ngejelasin teori relativitasnya Einstein, atau bukunya Stephen Hawking yang ngebahas tentang alam semesta, atau buku buatan si Newton (yang berupa ratusan halaman dan isinya rumus melulu), atau buku pelajaran matematik / fisika / kimia / biologi untuk sekolah jaman dulu (buku sekolah jaman sekarang udah berkurang boringnya karena udah mulai dibubuhi gambar2 lucu, fakta2 menarik, etc. Tapi tetep aja boring ketang). Buku2 di atas emang hebat, keren, berguna, semuanya bisa dikategorikan ke dalam 'makanan untuk otak' yang bervitamin, berprotein, dan mengandung omega tiga dan enam. Tapi sayangnya, bagi gw, kebanyakan dari makanan2 (tulisan2) itu disajikan dalam bentuk yang ga merangsang nafsu makan (nafsu baca).

Ngebaca tulisan yang dibuat oleh wordpresser--walau tadinya gw terkagum-kagum--sekarang malah ngebuat gw ngantuk. Sama kayak kalo gw disuruh makan sayur bayem yang dicelupin kedalam air putih. Asrep. Hambar. Masih mendingan makan parea yang rasanya pait, jengkol yang juga pait (+bau), cengek yang pedes, atau tape ketan yang rasanya mirip champagne--yang walaupun ga sesehat bayem, tapi setidaknya lebih gampang dicerna. (oya, statemen gw ini ga berlaku buat blognya wadehel, yang selalu aja punya ide untuk membuat tulisannya menarik, dengan segala cara. Juga joe sang bajingan, yang menurut gw tulisan2nya lucu+pinter :-)

Eh, tapi jangan salah sangka lagi, gw bukannya menganjurkan blogger untuk membaca/membuat tulisan2 'sampah' ala majalah gosip lho. Gw cuma mengemukakan bahwa kalo mau ngebuat tulisan tuh kalo bisa mah dibuat menarik untuk dibaca. Kalau emang mau buat masakan sehat kayak bayem, cobain kek buat Bayem Lasagna, Sambel Goreng Bayem, Bayem Asem Manis, atau Cah Bayem. Begitu juga dengan tulisan, kalo misalkan mau ngejelasin tentang perkara poligami, daripada ngebuat artikel yang berbentuk makalah (lengkap dengan pembukaan, isi, penutup, +daftar pustaka), mendingan dibuat dalam bentuk unik seperti ini.

Haha! Gw berkata seakan2 gw adalah seorang ahli.

Bukan begeeetooo!! Justru gw bikin blog ini juga karna gw sedang belajar.. Belajar gimana biar gw bisa jadi ga ngebosenin. Ga garing. Ga sama dengan yang lain.

Seperti penyanyinya Muse, Matt Bellamy, bilang:

"In the world we live in Id rather be out of the ordinary than ordinary because to be ordinary is to be part of a system that is very corrupt"

Tafsir (oleh F.A. Rahman) :

"Di dunia ini, saya lebih memilih menjadi orang yang 'berbeda' daripada menjadi orang biasa, karena bila kita menjadi orang biasa berarti kita termasuk ke dalam sistem (yang saat ini) sudah rusak."

Tapi ya itu. Ternyata melepaskan diri dari kenormalan teh susahnya minta ampun.

Note: iya iya, beberapa dari lo mungkin bakal bilang: semua orang itu unik! Semua orang itu spesial! Blah blah blah. Tapi inget kata anak kecil di pilm The Incridible: "If everyone's unique, no one is."

Terus apa hubungannya dengan ide gw yang mampet?

Pertanyaan bagus.

Jawabannya simpel. Coba deh baca tulisan di bagian atas blog gw ini (yang overdosis hurub 'B' itu loh), di sana ada kalimat "belum bisa berpendirian". Mungkin pribahasa yang paling tepat untuk ngegambarin pendirian gw tuh: "Bagaikan air raksa di atas lantai keramik". Hanya karena ngliat tulisan bernada serius ala wordpresser aja gw langsung pengen ikutan. Hasilnya? jelek. Karena baca tulisan2 berbau Fight Club, gw jadi terpengaruh, badly. Hasilnya? gw ngebuat tulisan yang relatif salah. Dan udah jadi penyakit sejak lahir, kalo gw ngerasa bersalah gw langsung bingung. Karena 'bingung' itulah, akhirnya ide yang ada dalam otak gw pun kabur, melayang, terbang dan menari... jauh tinggi... ke tempat kau berada (halah).

Tapi itu semua cuma pendapat gw. Sekali lagi, ini ga ada hubungannya dengan kalian para wordpresser. Sebenernya tulisan di wordpress itu normal-normal aja. Semuanya juga ditulis dengan cara yang normal. It's just me, silly me, for being weird (or being stupid?).

3 comments:

  1. basi?
    hmmmm...gimana ya...masalah selera sih...hehehehehe

    ReplyDelete
  2. tulisan ini menyiratkan ketidakstabilan pikiran anak muda. skrg begini, besok begitu..

    senasib denganmu, aku pun begitu.

    ReplyDelete
  3. ga apa2 bro baca tulisan apapun..."semua tulisan pasti ada sesuatu dan alasan sampe kenapa tulisan itu dibuat" tapi jangan terlalu kenceng ngelawan arus tar malah "bingung" sendiri apalagi kalo ditambah ga bisa berenang... bisa palid dan di teuleum bro...hehehe.... ikutan aja arus itu bro... cmn kita musti tau tuh arus bermuara kemana... ke samudra Atlantik ato malah ke laut mati...
    tapi itu just I Think lho... lgian sebenernya gw lg ngomong ama gw sendiri kok.... gedubrakkk

    ReplyDelete